Selasa, 23 Agustus 2016

tutorial membuat jaringan komputer



Cara Membuat Jaringan Komputer Dengan Mudah

Untuk pengguna client server rumahan atau kantor kecil, mereka cukup mencari cara membuat jaringan komputer sederhanayang terdiri dari beberapa perangkat tersebut. Langkah-langkah yang bisa ditempuh:
  1. Sebelum memulai pembuatan network, pastikan sudah memiliki alat yang disebut hub atau router yang sekarang lebih mudah ditemui.
  2. Jangan lupa pastikan bahwa ada kabel ethernet berjenis “straight” dengan panjang yang mencukupi.
  3. Pasangkan kabel-kabel straight pada port-port yang ada di bagian belakang hub maupun router. Hal ini dilakukan agar perangkat bisa tersambung secara “logical”
  4. Cara membuat jaringan komputer LANberlanjut dengan proses penamaan workgroup dan memberikannya pada seluruh perangkat lain yang terkoneksi pada jaringan tadi.
  5. Setelah semua alat ada, masuk ke bagian control panel atau computer properties dan lakukan klik pada tulisan “change setting” yang ada di bagian “Computer name, domain, and workgroup settings”.
  6. Ganti nama default workgroup menjadi apa yang diinginkan.
  7. Klik apply dan restart komputer, kemudian ketika dinyalakan lagi, kegiatan bagi kapai file antar pengguna sudah bisa dilakukan.
  8. Cara yang bisa digunakan untuk mengecek apakah jaringannya sudah tersambung atau belum adalah dengan membuka jendela “my computer” dan melakukan klik pada bagian “network” di kiri. Jika tersambung, maka nama client lain akan muncul disitu dan sesuai perizinannya, ada kemungkinan kita bisa mengakses file-file yang ada pada pengguna tersebut.
Meskipun terlihat mudah, tapi hal tersebut hanya bisa digunakan dengan skala kecil (1-10 atau mungkin 20 client), sementara untuk ukuran yang lebih besar biasanya harus meminta bantuan ahli untuk melakukan perhitungan alamat IP dan subnet mask yang biasanya akan dihitung otomatis oleh komputer jika jaringannya kecil. Salah perhitungan akan berakibat fatal kepada kelangsungan hidup network tersebut, seperti misalnya pesan tidak bisa terkirim dan lainnya.
Selain menggunakan kabel, ternyata cara membuat jaringan komputer sendiri juga bisa menggunakan sinyal wide fidelity (wifi). Langkah ini tentu akan lebih banyak digemari orang-orang karena mereka tak perlu lagi mengalami stress akibat penggunaan kabel yang salah, pengabelan yang tidak sempurna, hingga defeksi pada bagian kabel.
Sebelum membahas cara membuat jaringan komputer dengan wifi, perlu diketahui bahwa untuk membuat network tanpa kabel, dibutuhkan wireless router. Hal lain yang perlu diperhatikan adalah bahwa pengguna maksimum dari network tersebut hanya 26 pengguna. Semakin baik kualitas router, semakin banyak juga pengguna yang bisa ia tanggung. Adapun langkah-langkahnya:
  1. Masuk ke control panel router Anda (biasanya menggunakan 192.168.0.1) untuk melakukan setting.
  2. Setelah berhasil masuk, bergeraklah ke bagian “wireless”.
  3. Masukkan SSID (nama network) yang diinginkan.
  4. Berikan proteksi WPA-PSK & WPA2-PSK yang membuat calon pengguna lain harus memasukkan sandi.
  5. Sebagai proteksi tambahan, bisa dilakukan penyembunyian SSID sehingga mereka yang ingin bergabung harus mengetahui nama network.
Yang perlu diingat dari ini semua adalah bahwa network hanyalah komputer yang terkoneksi satu sama lain, dan akan mudah dibentuk ketika seseorang sudah mengerti cara membuat jaringan komputer.

Senin, 15 Agustus 2016

KERAJINAN BUDAYA LOKAL NONBENDA

 EKSPRESI BUDAYA
 
Pengetahuan Tradisional dan Ekspresi Budaya Tradisional yang dilindungi di dalam RUU Perlindungan dan Pemanfaatan Kekayaan Intelektual Pengetahuan Tradisional dan Ekspresi Budaya Tradisional meliputi:
(1) Pengetahuan Tradisional dan Ekspresi Budaya Tradisional yang dilindungi mencakup unsur budaya yang:
a. disusun, dikembangkan, dipelihara, dan ditransmisikan dalam lingkup tradisi; dan
b. memiliki karakteristik khusus yang terintegrasi dengan identitas budaya masyarakat tertentu yang melestarikannya;
(2) Pengetahuan Tradisional yang dilindungi sebagaimana dimaksud di atas mencakup kecakapan teknik (know how), keterampilan, inovasi, konsep, pembelajaran dan praktik kebiasaan lainnya yang membentuk gaya hidup masyarakat tradisional termasuk di antaranya pengetahuan pertanian, pengetahuan teknis, pengetahuan ekologis, pengetahuan pengobatan termasuk obat terkait dan tata cara penyembuhan, serta pengetahuan yang terkait dengan sumber daya genetik.
(3) Ekspresi Budaya Tradisional yang dilindungi mencakup salah satu atau kombinasi bentuk ekspresi berikut ini:
a. verbal tekstual, baik lisan maupun tulisan, yang berbentuk prosa maupun puisi, dalam berbagai tema dan kandungan isi pesan, yang dapat berupa karya susastra ataupun narasi informatif;
b. musik, mencakup antara lain: vokal, instrumental atau kombinasinya;
c. gerak, mencakup antara lain: tarian, beladiri, dan permainan;
d. teater, mencakup antara lain: pertunjukan wayang dan sandiwara rakyat;
e. seni rupa, baik dalam bentuk dua dimensi maupun tiga dimensi yang terbuat dari berbagai macam bahan seperti kulit, kayu, bambu, logam, batu, keramik, kertas, tekstil, dan lain-lain atau kombinasinya; dan 
f. upacara adat, yang juga mencakup pembuatan alat dan bahan serta penyajiannya.
 
 
Di Indonesia sendiri ada banyak sekali wayang yang terbuat dari berbagai macam bahan dan sampai saat ini masih eksis ditengah-tengah masyawakat jawa khususnya. Dan berikut ragam atau jenis wayang :
1.      Wayang Purwa

Wayang Purwa atau juga disebut wayang kulit karena terbuat dari kulit lembu. Wayang kulit dimainkan oleh dalang dibalik kelir, yaitu layar yang terbuat dari kain putih sementara belakangnya disorotkan lampu listrik atau lampu minyak. Sehingga penonton hanya dapat melihat bayangan wayang yang jatuh ke kelir. Secara umum, wayang mengambil cerita dari naskah Mahabharata dan Ramayana. Dalam wayang purwa berdasarkan ukurannya dari yang paling kecil sampai besar dibedakan menjadi Wayang Kaper, Wayang Kidang Kencanan, Wayang Pedalangan, dan Wayang Ageng.

2.      Wayang Golek

Wayang Golek adalah wayang yang terbuat dari boneka kayu, kebanyakan berpakian jubah (baju panjang) tanpa digeraikan secara bebas dan terbuat dari kayu yang berbentuk bulat seperti lazimnya boneka. Sumber ceritanya diambil dari sejarah, misalnya cerita Untung Surapati, Batavia, Sultan Agung, dan lain-lain. Wayang golek tidak menggunakan kelir seperti pada wayang kulit. Wayang ini sangat populer di tataran tanah sunda, yaitu Jawa Barat.
3.      Wayang Madya
Wayang Madya adalah wayang yang diciptakan oleh K.G, Mangkunegara IV pada abad 18. Wayang ini merupakan perpaduan dari Wayang Purwa dengan Wayang Gedog.Sumber ceritanya diambil dari cerita pandawa setelah perang Bharatayuda, misalnya Prabu Parikesit. Sekarang ini Wayang Madya jarang ditampilkan karena masyarakat sendiri telah mendarah daging pada Wayang Purwa (kulit)
4.      Wayang Klitik
Wayang Klitik adalah wayang yang terbuat dari kayu. Berbeda dengan wayang golek yang mirip dengan boneka, wayang klitik berbentuk pipih seperti wayang kulit. Carita yang ditampilkan pada pagelaran wayang klitik diambil dari siklus cerita Panji dan Damarwulan. Wayang Klitik tidak ditancapkan pada pelepah pisang, melainkan menggunakan kayu yang sudah diberikan lubang-lubang.

 
 
5.      Wayang Gedog
Wayang diciptakan oleh Sunan Giri pada tahun 1485. Wayang ini menceritakan Panji, yang menceritakan latar belakang raja-raja kerajaan  Jenggala, Kediri, dan Singasari. Bentuk wayang gedog mirip dengan wayang purwa, tetapi tokoh-tokoh rajanya tidak digunakan gelung supit urang dan tokoh raksasa ataupun kera.
 
 
 
6.      Wayang Beber
Wayang beber adalah wayang berbentuk lembaran-lembaran (beberan) yang terbuat dari kain atau kulit lembu, dan dibentuk menjadi tokoh-tokoh wayang. Tiap beberan merupakan satu adegan cerita. Jika tidak dimainkan, wayang bisa digulung. Wayang ini dibuat pada zaman kerajaan Majapahit. Namun, konon para Wali Songo memodifikasi wayang ini yang digunakan untuk menyebarkan agama islam dengan diubah menjadi wayang kulit, hal ini dikarenakan dalam ajawan islam mengharamkan bentuk gambar dan patung.

7.      Wayang Suluh
Pementasan wayang ini tergolong wayang modern, karena biasanya untuk penerangan masyarakat. Wayang ini terbuat dari kulit yang diberi pakaian lengkap lazimnya manusia. Semetara ceritanya diambil dari kisah perjuangan bangsa Indonesia melawan penjajah. Wayang ini diciptakan oleh seorang budayawan asal Surakarta R. M Sutarto Harjowahono pada taun 1920

8.      Wayang Orang
Wayang Orang adalah cerita wayang purwa yang dipentaskan langsung oleh orang atau manusia dengan busana seperti wayang. Sumbernya pun sama dengan wayang purwa. Wayang orang diciptakan oleh Sultan Hamangkurat I pada tahun 1731. Di Jawa pagelaran ini disebut dengan Wayang Wong (Orang). Dalam pertunjukan Wayang Orang, fungsi dalang yang merupakan sutradara tidak seluas seperti Wayang Kulit, dalang hanya bertindak sebagai perpindahan adegan.
 
 
 
 PENGERTIAN EKONOMI KREATIF
  1. Konsep Ekonomi Kreatif merupakan sebuah konsep ekonomi di era ekonomi baru yang mengintensifkan informasi dan kreativitas dengan mengandalkan ide dan stock of knowledge dari Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai faktor produksi utama dalam kegiatan ekonominya.
  2. Kementerian Perdagangan Indonesia menyatakan bahwa Industri kreatif adalah industri yang berasal dari pemanfaatan kreativitas, keterampilan serta bakat individu untuk menciptakan kesejahteraan serta lapangan pekerjaan dengan menghasilkan dan mengeksploitasi daya kreasi dan daya cipta individu tersebut.
  3. Departemen Perdagangan Republik Indonesia (2008) merumuskan ekonomi kreatif sebagai upaya pembangunan ekonomi secara berkelanjutan melalui kreativitas dengan iklim perekonomian yang berdaya saing dan memiliki cadangan sumber daya yang terbarukan.

    Berikut adalah 15 Jenis-Jenis Ekonomi Kreatif:
    #1. Periklanan (advertising)
    #2. Arsitektur
    #3. Pasar Barang Seni
    #4. Kerajinan (craft)
    #5. Desain
    #6. Fesyen (fashion)
    #7. Video, Film dan Fotografi
    #8. Permainan Interaktif (game)
    #9. Musik:
    #10. Seni Pertunjukan (showbiz)
    #11. Penerbitan dan Percetakan
    #12. Layanan Komputer dan Piranti Lunak (software)
    #13. Televisi & Radio (broadcasting)
    #14. Riset dan Pengembangan (R&D)
    #15. Kuliner

     PERTUJUKAN KERAJINAN WAYANG KULIT
    A. Artis Atau Pemain Dalam Pertunjukan Wayang Kulit Purwa.
    1. Dalang yaitu orang yang memainkan wayang. Dalang bertugas sebagai pemimpin pertunjukan. Dalang-dalang yang terekenal antara lain. Alm. Ki Nartosabdo, Ki Anom Surata, Ki Manteb Sudarsono, Ki Entus Susmana, Ki Purba Asmara, Alm Ki Hadi Sugita, Alm Ki Timbul Hadiprayitna, Ki Gina Purwacarita dan masih banyak yang lainnya.
    2. Pengrawit/ Wiyaga/ Wirapradangga yaitu orang yang memainkan gamelan, guna mengiringi pertunjukan wayang.
    3. Sinden/ Swarawati yaitu orang yang bertugas seperti penyanyi.
    4. Penyanyi yaitu orang yang menyanyi lagu-lagu modern. Ini termasuk tambahan atau bintang tamu tidak fungsi pokok.
    5. Pelawak yaitu orang yang melucu dalam pertunjukan wayang, pelawak juga termasuk tambahan dalam pertunjukan wayang.

    B. Peralatan Dalam Pertunjukan Wayang Kulit Purwa.
    1. Wayang yaitu boneka yang dimainkan dalang.
    2. Kotak yaitu tempat menaruh wayang yang berbentuk kotak dan terbuat dari kayu, juga digunakan oleh dalang untuk dodogan yang berfungsi memberi aba-aba pada pengiring dan menggambarkan suasana adegan.
    3. Keprak yaitu lempengan besi atau prunggu yang diletakan di kotak wayang dan dibunyikan oleh dalang berfungsi sebagai pengisi suasana dan pemberi aba-aba.
    4. Cempala yaitu alat untuk membunyikan keprak. Untuk cempala yang dijepit dengan jempol kaki berbahan besi, sedang yang dipegang tangan berbahan kayu.
    5. Gawang kelir yaitu kain putih dengan lis warna hitam atau merah yang dibentang pada gawang, berfungsi untuk tempat memainkan wayang.
    6. Debog yaitu batang pisang yang ditata dibagian gawang kelir berfungsi untuk menancapkan wayang.
    7. Blencong yaitu lampu untuk menerangi gawang kelir. Dahulu lampu terbuat dari tembaga berbahan bakar sumbu dan minyak kelapa.
    8. Simpingan yaitu wayang-wayang yang ditata rapi dikanan kiri gawang kelir.
    9. Gamelan yaitu alat musik jawa yang berlaras pelog dan slendro berfungsi untuk mengiringi pertunjukan wayang.
    10. Panggung yaitu tempat yang agak tinggi terbuat dari papan untuk menaruh peralatan wayang dan gamelan. Panggung bukan kebutuhan yang pokok karena pada hakekatnya pertunjukan bisa dilakukan dimana saja asalkan tempatnya cukup dan nyaman contoh di hotel, studio, pendapa dan sebagainya.
    11. Soundsistem yaitu peralatan elektronik untuk mengeraskan suara dalang dan gamelan. Sounsistem bukan kebutuhan pokok karena kalau tanpa soundsistempun bisa berjalan cuma dengan volume yang kecil


1. Kebutuhan Pasar Produk Kerajinan
Indonesia sangat kaya baik dari kekayaan alam maupun budayanya. Komoditas produk negara Indonesia banyak dikenal di mancanegara. Misalnya, furnitur dan kerajinan. Ada banyak pengusaha asal Indonesia yang menggantungkan hidupnya dari usaha furnitur dan kerajinan tersebut, baik yang sifatnya lokal maupun yang sudah go internasional. Apalagi di daerah sekitar lokasi pariwisata sudah bisa dipastikan banyak warga Indonesia yang berjualan produk kerajinan. Indonesia memiliki banyak tempat wisata dan menjadi prospek bisnis kerajinan yang sangat baik.

Produk kerajinan sangat banyak manfaatnya. Ada yang digunakan untuk keperluan rumah tangga. Ada juga yang hanya sekadar untuk hiasan. Bahkan, terkadang menjadi cindera mata hingga menjadi barang yang memiliki prestise yang tinggi bagi pemiliknya.

2. Menganalisis Peluang Usaha Produk Kerajinan
Menganalisis peluang usaha pada produk kerajinan dimaksudkan untuk menemukan peluang dan potensi usaha produk kerajinan yang dapat dimanfaatkan, serta untuk mengetahui besarnya potensi usaha yang tersedia dan berapa lama usaha dapat bertahan. Ancaman dan peluang selalu menyertai suatu usaha sehingga penting untuk melihat dan memantau perubahan lingkungan dan kemampuan adaptasi dari suatu usaha agar dapat tumbuh dan bertahan dalam persaingan.

Pemetaan potensi usaha produk kerajinan dapat didasarkan pada ciri khas kerajinan dari setiap daerah. Pemetaan potensi menjadi sangat penting untuk mendorong pertumbuhan dan pemerataan ekonomi daerah. Terdapat beberapa cara atau metode dalam melakukan pemetaan potensi usaha produk kerajinan, baik secara kuantitaif maupun kualitatif.

Analisis SWOT adalah suatu kajian terhadap lingkungan internal dan eksternal perusahaan. Analisis SWOT pada usaha produk kerajinan didasarkan pada asumsi bahwa strategi yang efektif adalah dengan memaksimalkan kekuatan (strengths) dan peluang (opportunities), serta meminimalkan kelemahan (weaknesses) dan ancaman (threats). Analisis ini didahului oleh proses identifikasi faktor eksternal dan internal. Untuk menentukan strategi yang terbaik, dilakukan pembobotan terhadap tiap unsur SWOT berdasarkan tingkat kepentingan.

Analisis SWOT digunakan untuk mengetahui langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam pengembangan usaha produk kerajinan sebagai alat penyusun strategi. Analisis SWOT didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan dan peluang tetapi secara bersamaan dapat menimbulkan kelemahan dan ancaman. Analisis SWOT dapat menentukan strategi pengembangan usaha produk kerajinan dalam jangka panjang sehingga arah tujuan dapat dicapai dengan jelas dan dapat dilakukan pengambilan keputusan secara cepat.

Analisis SWOT dilakukan dengan mewawancarai pengusaha kerajinan dengan menggunakan kuisioner. Hal-hal yang perlu diwawancarai seperti aspek sosial, ekonomi, dan teknik produksi kerajinan untuk mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang memengaruhi keberhasilan usaha produk kerajinan.

Secara rinci ada beberapa langkah yang perlu diperhatikan dalam menganalisis peluang usaha produk kerajinan, yaitu sebagai berikut
 a. Penetapan Kelayakan Usaha Produk Kerajinan
Menemukan jawaban tentang apakah peluang usaha produk kerajinan dapat dijual, berapa biaya yang dikeluarkan serta mampukah produk kerajinan tersebut menghasilkan laba. Pada tahap analisis kelayakan usaha produk kerajinan iniada beberapa langkah yang harus dilakukan yaitu sebagai berikut.
1) Analisis Kelayakan Teknis
Sebelum peluang usaha baru diimplementasikan, dilihat dari aspek teknis perlu dilakukan analisis. Dalam melaksanakan analisis kelayakan teknis, perlu diperhatikan berbagai macam teknis pembuatan karya kerajinan seperti yang telah kamu pelajari pada materi terdahulu.

2) Analisis Peluang Pasar
Seorang wirausahawan yang akan membuka usaha baru selalu membutuhkan informasi tentang pasar karena tujuan dari pemasaran adalah untuk memenuhi permintaan pelanggan. Oleh karena itu, diperlukan riset pasar untuk menemukan pasar yang menguntungkan, memilih produk kerajinan yang dapat dijual, menerapkan teknik pemasaran yang baik dan merencanakan sasaran pelanggan. Tujuan riset pasar adalah mengumpulkan informasi untuk pengambilan keputusan tentang usaha kerajinan yang akan dibuka.

3) Menentukan Jumlah Pembelian Potensial dalam Tiap-Tiap Segmen Pasar
Langkah ketiga ini terkait dengan perkiraan konsumen potensial dari produk kerajinan baru oleh tiap-tiap segmen pasar pada periode sekarang dan yang akan datang. Salah satu cara untuk mendapatkan informasi ini adalah dengan memilih agen untuk menguji pasar.

4) Sumber Informasi Pasar
Adalah informasi untuk mengevaluasi peluang pasarmasa sekarang dan yang akan datang dari usaha produk kerajinan. Dua pendekatan untuk memperoleh data tentang informasi tersebut adalah mengadakan penelitian secara spesifik yang dirancang untuk mengumpulkan informasi yang dinamakan dengan data primer, dan menemukan data-data relevan yang berasal dari lembaga seperti biro pusat stastistik, kantor dinas pariwisata dan perindustrian, maupun biro penelitian yang disebut dengan data sekunder.

5) Uji Coba Pasar
Uji coba pasar cenderung menjadi teknik riset yang utama untuk mengurangi risiko yang ada pada usaha produk kerajinan baru dan menilai keberhasilannya. Metode yang digunakan dalam uji coba pasar adalah pameran perdagangan, menjual pada sejumlah konsumen terbatas, dan menggunakan uji coba pasar di mana penerimaan calon pembeli bisa diamati dan dianalisis lebih dekat. Uji coba pasar juga memberikan kemungkinan paluang dalam pemasaran, distribusi, dan pelayanan.

6) Studi Kelayakan Pasar
Walaupun studi kelayakan pasar bagi usaha baru cenderung memakan waktu yang banyak dan
merupakan tugas yang rumit, tetapi wirausaha baru perlu untuk melakukannya. Studi kelayakan pasar akan dapat mengurangi risiko kerugian dan kegagalan usaha produk kerajinan.

b. Analisis Kelayakan Finansial
Analisis kelayakan finansial adalah landasan untuk menentukan sumber daya finansial yang diperlukan untuk tingkat kegiatan tertentu dan laba yang bisa diharapkan. Kebutuhan finansial dan pengembalian (return) bisa sangat berbeda bergantung pada pemilihan alternatif yang ada bagi usaha baru. Ada dua langkah dasar untuk pemilihan alternatif dalam analisis kelayakan finansial, yaitu sebagai berikut.

1) Penentuan kebutuhan finansial total dengan dana
yang diperlukan untuk operasional Kebutuhan finansial hendaknya diproyeksikan tiap bulan atau bahkan mingguan sekurang-kurangnya untuk operasi tahun pertama dari usaha produk kerajinan baru. Selanjutnya, diperlukan juga proyeksi kebutuhan keuangan untuk tiga sampai lima tahun yang akan datang.

2) Penentuan sumber daya finansial yang tersedia
Langkah kedua dalam analisis kelayakan finansial ini adalah proyeksi sumber daya finansial yang tersedia dan dana-dana yang akan dihasilkan dalam operasi perusahaan. Dalam menentukan sumber daya finansial potensial yang tersedia, harus dibedakan sumber finansial jangka pendek, menengah, dan jangka panjang.

c. Analisis Persaingan
Semua usaha produk kerajinan akan menghadapi persaingan baik persaingan langsung, yaitu dari produk kerajinan yang sejenis maupun persaingan produk perusahaan kerajinan lain pada pasar yang sama. Analisis persaingan ini sangat penting untuk pengembangan dan keberlanjutan usaha produk kerajinan.
 
 
3. Peluang Usaha Produk Kerajinan
Ada banyak cara bagi wirausaha kerajinan untuk mengembangkan ide peluang usahanya, di antaranya adalah memberikan kebebasan dan dorongan kreativitas kepada para perajin atau karyawannya. Pengembangan ide harus dilakukan secara terus - menerus agar wirausahawan dapat memenangkan persaingan. Beberapa macam ide yang perlu dikembangkan, antara lain sebagai berikut.
  • Ide dalam pembuatan produk kerajinan yang diminati konsumen.
  • Ide dalam pembuatan produk kerajinan yang dapat memenangkan persaingan.
  • Ide dalam pembuatan dan pendayagunaan sumber-sumber produk kerajinan.
  • Ide yang dapat mencegah kebosanan konsumen di dalam penggunaan produk kerajinan.
  • Ide dalam pembuatan desain, model, corak, dan warna produk kerajinan yang disenangi konsumen.
Setelah mengidentifikasi peluang usaha, seorang wirausaha kerajinan memilih jenis usaha produk kerajinan. Proses pemilihan ini melalui tahapan analisis yang cermat. Untuk itu diperlukan pertimbangan yang matang. Tahap ini biasanya disebut evaluasi dengan kriteria yang telah dikembangkan sesuai kebutuhan. Faktor-faktor yang menjadi dasar pertimbangan evaluasi adalah sebagai berikut.
  • Faktor keuntungan. Jika setelah diperhitungkan ternyata tidak memberi keuntungan memadai, sebaiknya pilihan bersangkutan dibatalkan.
  • Faktor penguasaan teknis, Cara pembuatan produk kerajinan perlu dikuasai atau dipelajari dengan baik oleh para karyawan/perajin.
  • Faktor pemasaran. Harus diteliti kemungkinan pemasaran dan prospek pemasarannya di waktu mendatang.
  • Faktor bahan baku. Bahan baku merupakan faktor penting yang ikut menentukan tingkat harga pokok dan kelancaran proses produk usaha kerajinan.
  • Faktor tenaga kerja. Hal yang perlu dipertimbangkan adalah tersedianya tenaga kerja yang murah dan kemungkinan untuk memenuhinya, baik jumlah, keahlian, maupun jasa.
  • Faktor modal. Perlu dipertimbangkan kesesuaian antara modal yang disediakan dan kebutuhan jenis usaha kerajinan yang dibutuhkan.
  • Faktor risiko. Tingkat risiko yang akan ditanggung perlu dipertimbangkan dengan besarnya keuntungan yang akan diperoleh.
  • Faktor persaingan. Perlu dipelajari situasi yang akan terjadi dan disesuaikan dengan kemampuan menghadapinya dalam hal modal maupun pemasarannya.
  • Faktor fasilitas dan kemudahan. Fasilitas yang dibutuhkan untuk operasi usaha kerajinan dan kemudahan penyediaannya menjadi pertimbangan, kemudahan yang mungkin dapat diperoleh dari pemerintah seperti pajak.
  • Faktor manajemen.Pertimbangan penting lainnya adalah produk pengelolaannya yang paling sesuai dan bagaimana kemampuan pengusaha untuk mengelolanya. Hal ini sering diabaikan dalam mendirikan perusahaan kecil. Faktor lain yang perlu menjadi pertimbangan adalah peraturan pemerintah, perizinan, pertimbangan etis, lingkungan, dan sebagainya.
 

Selasa, 02 Agustus 2016

PENGENALAN KOMPUTER

Pengenalan komputer
Pengertian Komputer

Komputer adalah suatu rangkaian peralatan elektronik yang bekerja secara bersama-sama yang membentuk suatu sistem kerja yang rapi dan teliti Sistem ini kemudian dapat digunakan untuk melaksanakan serangkaian pekerjaan secara otomatis, berdasar urutan instruksi ataupun program yang diberikan kepadanya.

konsep dasar komputer :

Hardware
Software
Brainware
merupakan konsep yang membentuk atau membuat komputer tersebut bisa beroperasi secara normal. kenapa? berikut penjelasannya.

Hardware : “hard” berarti keras yaitu komponen atau perangkat keras komputer, dalam bahasa mudahnya perangkat komputer yang semuanya keras atau dalam bahasa jawanya “atos”. seperti Monitor, Mouse, Keyboard, Printer, Harddisk, DVD Rom Drive, dst.
macam2 hardware :

Input (masukan), contoh: Keyboard, mouse, scanner, dll
Output (keluaran), contoh: Layar monitor, printer, dll.
Penyimpanan, contoh: Hard disk, flash disk, Memori (RAM), disket, CD, DVD, dll.
Pemrosesan, contoh:Motherboard, Prosesor (intel (pentium, celeron), amd) yang mempunyai kecepatan berbeda-beda yang diwakilkan dengan Hertz (Hz) Komputer sekarang sudah mencapai 3 Ghz (giga hertz), kartu grafis, dll.
Komunikasi, contoh: Modem, kabel LAN, Wifi, dll.
Software : merupakan perangkat kebalikan dari hardware, kok kebalikan? iya karena mengandung pengertian perangkat lunak komputer (“soft “berarti lunak). atau bahasa gaulnya (J) suatu program yang berisi instruksi/perintah yang ditulis dalam bahasa komputer yang dimengerti oleh hardware komputer. dalam hal ini nantinya ada yang disebut dengan programmer yaitu orang yang membuat suatu program dalam komputer. untuk penjelasan mengenai programmer dan macam2 nya silahkan cari sendiri ya? hee..hee.. kita kembali lagi ke software. software terbagi menjadi 2:
software operating system (sistem operasi) mengandung pengertian suatu program atau perangkat lunak yang bertugas mengoperasikan atau menghubungkan perangkat keras yang tersambung ke dalam komputer agar supaya bisa bekerjasama dan berjalan sesuai  rencana. dan juga bertindak sebagai perantara antara pemakai (user) dan hardware. sistem operasi mengatur segala sesuatu yang ada di dalam komputer, termasuk semua hardware yang ada / tersambung, memori, harddisk, printer, DVD ROM Drive dsb..
Contohnya: Linux, Windows XP, Windows Vista, Unix, Apple (tiger, leopard, machintosh).

software aplikasi
Merupakan perangkat lunak pendukung sistem operasi yang biasa digunakan untuk keperluan membantu kerja manusia sehari-hari seperti pengolahan data, pengolahan gambar, pengolahan angka dst. contoh :

software pengolahan kata (word processing seperti open office, Microsoft word, Wordpad)
software pengolahan angka (Microsoft excel, open office calc)
software untuk pengolahan data base ( MS Acces, delphi dst)
software pengolahan gambar ( coreldraw, adobe photoshop, paint dst)
Brainware merupakan istilah yang menunjuk pada orang yang bekerja berhubungan dengan komputer. istilah tersebut antara lain :
user / operator merupakan orang yang mampu mengoperasikan komputer
Administrator : orang yang mengatur / merancang sistem kerja, urutan kerja, pengelolaan data sampai output.
Biar kalian mudah memahaminya maka ilustrasinya seperti ini, hardware komputer akan beroperasi atau bisa berjalan apabila ada atau dimasuki software komputer (sistem operasi) dan akan bisa melakukan pekerjaan / tugas  yang bisa membantu pekerjaan kita apabila ditambah software aplikasi. nah sampai disini apakah bisa beroperasi secara wajar?  jawabannya belum, kenapa? perangkat tersebut akan bisa berfungsi dengan baik apabila ada yang namanya manusia yang disebut brainware. maka dari itu ketiga nya harus ada supaya kerja komputer bisa maksimal. nah coba bayangkan pinter mana antara komputer dan manusia? jawabannyaa adalah…..  untuk PR ya (tentunya kalian sudah bisa menjawabnya).